Rabu, 24 Oktober 2012

TULISAN ILMIAh




pengertian karya tulis ilmiah adalah suatu tulisan yang membahas suatu masalah berdasarkan penyelidikan, pengamatan, pengumpulan data yang didapat dari suatu penelitian, baik penelitian lapangan, tes laboratorium, ataupun kajian pustaka yang didasarkan pada pemikiran (metode) ilmiah yang logis dan empiris.

Jenis-jenis karya tulis ilmiah:
1.     Makalah atau paper 
2.    Laporan praktikum 
3.    Artikel 
4.    Tugas akhir 

Read more: KARYA TULIS ILMIAH :: Contoh Karya Tulis Ilmiah | belajarpsikologi.com

KARYA ILMIAH




   Karya ilmiah adalah laporan tertulis dan diterbitkan yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.
Ada berbagai jenis karya ilmiah, antara lain :
§  laporan penelitian
§  makalah seminar atau simposium, dan
§   artikel jurnal

Tujuan karya ilmiah :
§  Sebagai wahana melatih mengungkapkan pemikiran atau hasil penelitian dalam bentuk tulisan
§  Menumbuhkan etos ilmiah di kalangan mahasiswa,
§  Menjadi wahana transformasi pengetahuan antara sekolah dengan masyarakat, atau orang-orang yang berminat membacanya
§  Membuktikan potensi dan wawasan ilmiah yang dimiliki mahasiswa
§  Melatih keterampilan dasar untuk melakukan penelitian.
Manfaat penyusunan karya ilmiah bagi penulis adalah berikut:
  • Melatih untuk mengembangkan keterampilan membaca yang efektif;
  • Melatih untuk menggabungkan hasil bacaan dari berbagai sumber;
  • Mengenalkan dengan kegiatan kepustakaan;
  • Meningkatkan pengorganisasian fakta/data secara jelas dan sistematis;
  • Memperoleh kepuasan intelektual;
  • Memperluas cakrawala ilmu pengetahuan;
  • Sebagai bahan acuan/penelitian pendahuluan untuk penelitian selanjutnya

PENALARAN DEDUKTIF




Penalaran adalah proses berpikir yang bertolak dari pengamatan indera (pengamatan empirik) yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian. 

Penalaran deduktif adalah suatu penalaran yang berpangkal pada suatu peristiwa umum, yang kebenarannya telah diketahui atau diyakini, dan berakhir pada suatu kesimpulan atau pengetahuan baru yang bersifat lebih khusus.
Jenis penalaran deduktif  yaitu:
§  Silogisme Kategorial : terjadi dari tiga proposisi.
§  Silogisme Hipotesis :  terdiri atas premis mayor yang berproposisi konditional hipotesis.
§  Silogisme Akternatif : terdiri atas premis mayor berupa proposisi alternatif.
§  Entimen : jarang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam tulisan maupun lisan. Yang dikemukakan hanya premis minor dan simpulan.


MAKANA DENOTASI





Pengertian Makna Denotasi
Makna denotasi disebut juga makna lugas yaitu makna yang sebenarnya makna yang digunakan untuk menyampaikan sesuatu yang bersifat faktual. Makna pada kalimat yang denotatif tidak mengalami perubahan atau penambahan makna.

Contoh makna denotasi:
§  Krisna tidak suka makan ayam goreng
Makan artinya menasukan kedalam mulut
§  Indah menulis surat untuk temannya
Menulis artinya menciptakan suatu catatan atau informasi pada suatu media

MAKNA KONOTATIF


MAKNA KONOTATIFPengertian Makna KonotatifMakna konotasi adalah makna yang bukan sebenarnya yang umumnya bersifat sindiran dan merupakan makna denotasi yang mengalami penambahan.
 Makna konotasi dibagi menjadi 2 yaitu :
  1. Konotasi positif  merupakan kata yang memiliki makna yang dirasakan baik dan  lebih sopan.
  1. Konotasi negatif merupakan kata yang bermakna kasar atau tidak sopan.

Contoh makna konotatif:
  • Banyak pahlawan yang telah gugur saat berperang
Gugur adalah makna konotasi positif  yang dalam arti denotatifnya adalah mati .
  • Laki bini itu selalu bertengkar
Laki bini adalah makna konotasi negatif yang artinya orang yang sudah menikah.